Bupati Subang Menghadiri Acara Ruat Bumi Di Desa Cimayasari

Kamis, 24 Oktober 2019, Oktober 24, 2019 WIB Last Updated 2019-10-24T02:08:31Z
Subang, Online-datapublik.com
Hingga saat ini masyarakat diberbagai desa di wilayah Karawang, Subang dan Purwakarta ada yang masih menjalankan tradisi peninggalan nenek moyangnya yang telah berjalan sejak ratusan tahun yang lalu. Tradisi di maksud adalah berupa upacara Ruwatan Bumi, yaitu ritual manifestasi rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala yang telah diperoleh dari hasil bumi.
Seperti yang di lakukan oleh masyarakat desa Cimayasari Kecamatan Cipendeui Kabupaten subang.
Beberapa waktu lalu dilakukan acara Ruat Bumi,Yang di hadiri oleh Bupati Subang, H.Ruhimat, S.Pd., M.Si yang bertempat di Halaman Desa Cimayasari, Rabu (23/10/2019).

Acara tersebut dihadiri pula oleh Anggota DPRD Kabupaten. Subang Ujang Sumarna,  Kadis PUPR, Camat Cipeundeuy, Kepala Desa Cimayasari,
Unsur muspika Kecamatan Cipeundeuy/mewakili serta ibu-ibu PKK Desa Cimayasari.

Dalam sambutannya Bupati Subang menyampaikan hari kita pertanian atau suka disebut "ruat bumi" merupakan tradisi turun temurun yang telah berjalan sejak ratusan tahun berupa ruwatan bumi yaitu ritual manivestasi rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala yang telah diperoleh dari hasil bumi.
Melalui peringatan hari krida pertanian atau ruat bumi saya berharap dapat menjadi pendorong untuk meningkatkan keberhasilan pembangunan pertanian khususnya  dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat.
Tradisi ruwat bumi merupakan bagian warisan budaya yang perlu dijaga
kebetlangsungannya. Dengan adanya tradisi seperti ini disamping dapat memperkuat ikatan silaturahmi juga dapat mempertahankan seni budaya daerah khususnya yang ada di daerah Cipeundeuy.

Saya mohon dukungan dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama sesuai kapasitasnya masing-masing untuk membangun Subang kearah yang lebih baik yaitu Subang Jawara ( jaya, istimewa, sejahtera).

(Joen) 

Komentar

Tampilkan

Terkini