Karawang, Online-datapublik.com
Pasca berakhirnya tumpahan limbah minyak mentah di laut pantai tanjungpakis,kecamatan, pakisjaya. kabupaten karawang, Yang berakhir beberapa pekan lalu dan sudah di nyatakan sterill.sehingga tidak terlihat lagi aktifitas adanya para pekerja yang bekerja melakukan pembersihan tumpahan minyak mentah di sepanjang pantai tanjungpakis. Namun kenyataannya pada kamis, 14/11/2019. Tumpahan minyak (oil spill) tersebut kembali terlihat menumpuk di sepanjang pantai.
Hal tersebut di benarkan oleh Nurhadi(35) selaku ketua Rukun Warga (RW)dusun karangjaya desa tanjungpakis kepada datapublik.com.
Menurut Nurhadi "Limbah tumpahan minyak milik pertamina PHE-ONWJ
ternyata sejauh ini belum di katakan benar-benar habis.
Pasalnya, ketika datangnya pasang air laut,dan angin terlihat kembali tumpahan minyak (B.3) yang berbentuk gumpalan pek/ter. yang ternyata masih terlihat cukup banyak." terangnya.
Masih di katakan Nurhadi "Selaku warga pesisir pantai tanjungpakis,ketika kami melihat kembali tumpahan minyak mentah tersebut.
secara spontanitas. sangat kaget, dan berharap kepada pihak pertamina PHE ONWJ Agar secepatnya untuk meng kroscek serta melakukan penetralisiran ulang kembali limbah-limbah minyak mentah tersebut dengan secepatnya, baik yang sudah menepi di pantai,maupun yang masih berada di tengah lautnya " harapnya.
(A.Sumadi)
Pasca berakhirnya tumpahan limbah minyak mentah di laut pantai tanjungpakis,kecamatan, pakisjaya. kabupaten karawang, Yang berakhir beberapa pekan lalu dan sudah di nyatakan sterill.sehingga tidak terlihat lagi aktifitas adanya para pekerja yang bekerja melakukan pembersihan tumpahan minyak mentah di sepanjang pantai tanjungpakis. Namun kenyataannya pada kamis, 14/11/2019. Tumpahan minyak (oil spill) tersebut kembali terlihat menumpuk di sepanjang pantai.
Hal tersebut di benarkan oleh Nurhadi(35) selaku ketua Rukun Warga (RW)dusun karangjaya desa tanjungpakis kepada datapublik.com.
Menurut Nurhadi "Limbah tumpahan minyak milik pertamina PHE-ONWJ
ternyata sejauh ini belum di katakan benar-benar habis.
Pasalnya, ketika datangnya pasang air laut,dan angin terlihat kembali tumpahan minyak (B.3) yang berbentuk gumpalan pek/ter. yang ternyata masih terlihat cukup banyak." terangnya.
Masih di katakan Nurhadi "Selaku warga pesisir pantai tanjungpakis,ketika kami melihat kembali tumpahan minyak mentah tersebut.
secara spontanitas. sangat kaget, dan berharap kepada pihak pertamina PHE ONWJ Agar secepatnya untuk meng kroscek serta melakukan penetralisiran ulang kembali limbah-limbah minyak mentah tersebut dengan secepatnya, baik yang sudah menepi di pantai,maupun yang masih berada di tengah lautnya " harapnya.
(A.Sumadi)