Karawang, Online-datapublik.com
Kelangkaan Pupuk Urea di sejumlah wilayah Kabupaten Karawang sangat dirasakan sekali oleh para petani, terutama dirasakan oleh warga petani di Desa Telukjaya Kecamatan Pakisjaya yang resah dan menjerit akibat kesulitan membeli pupuk urea.
Salah seorang petani di Desa Telukjaya, Kurniawan, mengatakan untuk musim ini kami para petani di wilayah Pakisjaya dan sekitarnya sangat kesulitan membeli pupuk urea bersubsidi. Kami meminta pada pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian (Distan) Karawang agar segera memberikan solusinya.
"Kami mohon bagi pihak Dinas Pertanian Karawang dan PT Pupuk kujang untuk menyalurkan pupuk tersebut. Karena, petani menjerit dan kesulitan mendapatkan pupuk subsidi," cetus Kurniawan, Senin (7/9/2020).
Lanjutnya, adapun yang kabarnya pupuk subsidi realisasi ke kelompok tani penyalurannya tidak jelas hanya untuk kepentingan pribadi dan untuk memperkaya diri. Dari dahulu hingga saat ini kelompok tani tidak transparan penyaluran apapun dari dinas terkait.
"Saya atas nama petani belum pernah dapat perhatian. Untuk apa pupuk urea subsidi di salurkan ke propinsi lain sementara petani lokal setempat menjerit, petani disodorkan dengan pupuk non subsidi yang mahal itu juga berebut untuk beli," ungkapnya.
Harapan kami semua petani, agar dinas pertanian dan PT Pupuk Kujang fokus dan perhatian kepada petani terutama pada penyaluran pupuk subsidi yang sangat mendesak dibutuhkan. Karena, sedang pase pemupukan. Kami juga berharap pada pihak kelompok tani agar transparan pada petani dan agar tidak memperkaya diri, segala bentuk bantuan agar di realisasikan tepat sasaran.
"Penuhi kebutuhan petani, kami siap adakan demontrasi yang baik kepada pihak Dinas dan PT Pupuk Kujang,"pungkasnya.
(Red)
