MHKI Karawang Meminta Agar Para Tenaga Kesehatan Di Perhatikan

Kamis, 17 Desember 2020, Desember 17, 2020 WIB Last Updated 2020-12-29T01:44:12Z
foto : Ketua MHKI Karnadi Adikusuma SKM, SH, MH bersama Sekjend saat akan melaksakana rapat koordinasi 


Karawang, Online-datapublik.com-Wabah pandemi Covid 19 tampak nya belum bisa di prediksi kapan akan berakhir. sampai sat ini banyak Masyarakat yang terpapar oleh virus tersebut.

Di kabupaten Karawang sudah banyak orang yg terpapar Covid 19, termasuk juga tenaga kesehatan ( Nakes ) banyak yang terpapar virus tersebut.

Dari data DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia ( PPNI ) kabupaten Karawang sampai hari Jumat 11 Desember 2020 sudah 63 perawat dari berbagai Instansi Rumah Sakit, Puskesmas dan Klinik yang hasil Swab nya Positif.belum lagi profesi lain seperti dokter, Bidan, dan Nakes lainnya. Hal tersebut menjadi pekerjaan serius khusus nya untuk Satgas Covid-19 dan pemerintah daerah Karawang. Demikian di jelaskan oleh Ketua MHKI kabupaten Karawang. 

Karnadi Adikusuma SKM, SH, MH selaku ketua Masyarakat Hukum Kesehatan Indonesia (MHKI) mengatakan Kepada datapublik.com " agar Satgas covid-19 dan Pemerintah daerah khususnya dinas Kesehatan kabupaten Karawang harus lebih serius lagi dalam memproteksi tenaga Kesehatan, terutama Nakes yang menangani pasien pasien Covid 19, gimana mereka para tenaga kesehatan bisa merawat kalau mereka saja di rawat karena terpapar virus tersebut " ucapnya. 

" Serta harus bisa memberikan Proteksi kepada Nakes yg menjadi garda terdepan dalam penanganan dan Perawatan pasien yg terkonfirmasi ". 

" Mohon kiranya Satgas bisa menambah alat pelindung diri dan tambahan Gizi yang seimbang untuk para Nakes yang bekerja " harapnya. 

Masih dikatakan Karnadi yang juga sebagai pengurus KADIN jawabarat " Kami berharap kepada Satgas Covid 19 segera mengambil tindakan cepat untuk menambah tempat Perawatan Pasien Covid 19, jangan sampai mereka yg terkonfirmasi menjadi tidak terurus karena kapasitas tempat nya tidak mencukupi,bahkan banyak orang yang di nyatakan terkonfirmasi positif Covid 19 di Isolasi Mandiri di rumah,dan hal tersebut tentunya sangat beresiko menularkan ke keluarga nya bahkan lingkungannya " tegasnya.

( Joen ) 


Komentar

Tampilkan

Terkini