Bekasi Kabupaten, Online-datapublik.com- Upaya pencegahan Covid 19 terus dilakukan oleh jajaran Polres Metro Bekasi. Salahsatunya melakukan patroli besar, dengan menggandeng petugas TNI dan unsur lainnya(13/12/2020).
Sebelum patroli, apel bersama digelar di halaman Mapolsek Tambun, dan di pimpin langsung Kapolres Metro Bekasi Kombespol Hendra Gunawan. seluruh petugas dari kepolisian,TNI dan unsur lainnya berkumpul untuk mendapat arahan dari Kapolres Metro Bekasi.
Setelah selesai melakukan apel bersama, seluruh petugas dengan iringan kendaraan langsung menyisir untuk mencari kerumunan warga guna menghindari cluster wabah Covid 19, didalam penyusuran tersebut, petugas mendapati beberapa tempat hiburan malam dan karoke yang masih belum menerapkan protokol kesehatan, dan oleh petugas langsung dibubarkan untuk selanjutnya di data. Sedangkan para pengunjung diminta untuk segera pulang ke rumahnya masing- masing.
"Pelaksanaan operasi atau patroli berskala besar tujuannya adalah memberikan jaminan dan keyakinan kepada masyarakat untuk beraktivitas untuk beristirahat malam ini dengan aman. Kemudian, kami juga melakukan operasi yustisi pada masyrakat yang melanggar protokol kesehatan covid 19," ujar Kapolres Metro Bekasi Kombespol Hendra Gunawan.
"Untuk patroli skala besar malam ini kita menargetkan masuk ke tempat hiburan karaoke dan diskotik ada yang melanggar langsung kami tutup, kemudian kami juga melakukan dan mendatangi rumah makan atau cafe yang melanggar protokol kesehatan, dan langsung kami bubarkan setelah selesai membayar makannya, dan kami catat dan akan panggil pemilik rumah makan tersebut untuk dimintai keterangan
apakah ada pelanggaran yang melanggar peraturan daerah atau pidananya, kalau ada akan diberikan sangsi tegas,"tambah Kapolres.
Diharapkan, dengan adanya patroli berskala besar yang dilakukan petugas kepolisian polres metro Bekasi dibantu TNI dan intansi lainnya, kedepannya bagi para pengusaha hiburan malam, maupun pengusaha rumah makan maupun cafe, dapat lebih disiplin lagi dalam menerapkan protokol kesehatan, karena untuk kebaikan dan memutus mata rantai wabah Covid 19 di wilayah kabupaten Bekasi.
"Saya harapkan kepada seluruh masyarakat sekali lagi bahwa wabah covid 19 belum belum belum berakhir bahkan terjadi peningkatan signifikan yang meninggal akibat Covid-19 ini sudah di atas 150 Kalau tidak salah ada 178 per hari kemudian yang terdampak kopi cepat menyentuh angka rp8.000 per hari dan petugas seluruh unsur berjibaku untuk mencegah menangani covid 19 di Nusantara ini" Lanjut Hendra.
"Untuk memutus wabah covid 19, Caranya dengan disiplin walaupun nanti akan ada vaksin, namun disiplin harus tetap diterapkan dengan selalu menerapkan 4 M (menggunakan masker, mencuci tangan,menjaga jarak dan menghindari kerumunan,"pungkas Pria berpangkat melati tiga dengan tegas.
(wandi)