Waspada...! Modus Penipuan Berkedok Koperasi Nasari.

Kamis, 22 September 2022, September 22, 2022 WIB Last Updated 2022-09-23T01:31:08Z

 

Sugeng Hariyadi yang diduga mencatut nama KSP Nasari


Karawang, Online - datapublik.com - Rusta Tirtana  (42) mengaku nyaris tertipu oleh oknum yang diduga mengatasnamakan pengurus Koperasi Nasari.

Menurut Rusta, dirinya sempat berkomunikasi dengan  seseorang yang mengaku pengurus Koperasi Nasari,melalui Wattsapp yang nomornya ia peroleh dari medsos.


" Saya berkomunikasi dengan Sugeng Hariyadi  yang ngakunya dia pengurus KSP Nasari. Dia bilang, KSP Nasari memberikan pinjaman modal usaha, saya diarahkan mengusulkan besaran pinjaman uang  dengan syarat photo copy KTP, photo copy KK buku rekening surat permohonan dan uang admistrasi sebesar Rp.1.050.000," kata Rusta Kamis (22/09/22)

Dengan semangat Rusta Tirtana  mempersiapkan segalanya , namun berkas yang ia kirim ke Sugeng menggunakan nama pamannya.

Sugeng Hariyadi menunjukan ID Card KSP Nasari 



" Setelah berkas saya kirim Via WA lalu saya menanyakan nomor rekening untuk transfer uang ADM,  awalnya Sugeng menjawab nomor rekening untuk ADM akan dikirim nomor rekening koperasi induk, tetapi   ternyata yang Sugeng kirim nomor rekening BRI atas nama  Muhammad Ardhan Qardriansyah ," Ungkapnya

Spontan Rusta curiga dengan adanya nomor rekening perorangan yang dikirim Sugeng Haryadi. Akhirnya lanjut Rusta, berkas yang sudah dikirim via WAnya Sugeng Hariyadi dihapus semua. Setelah itu Rusta mengaku mendapat ancaman dari Sugeng.

" Saya membatalkan niat pinjam uang ke Koperasi Nasari sebab saya merasakan ada yang gak beres ketika yang Sugeng kirim bukan nomor rekening atas nama KSP Nasari. Itulah sebabnya berkas yang sudah saya kirim ke Sugeng Hariyadi saya hapus dari Wattsapp. Tetapi malah saya mendapat ancaman, Sugeng  bilang, anda disana jangan coba main main dengan kami, " ujar Rusta menirukan ucapan Sugeng Hariyadi.


Setelah ditelusuri di situs resmi KSP Nasari, pihaknya tidak memberikan layanan via online/medsos, pelayanan/transaksi di lakukan di setiap kantor cabang serta tidak ada prosedur yang mengharuskan setor dana terlebih dahulu. KSP Nasari menegaskan tidak pernah membuka layanan kredit online, seluruh pengajuan kredit hanya melalui cabang-cabang yang tersebar di 82 kota di tanah air. Pimpinan Cabang KSP Nasari Jakarta Agus Santosa mengatakan dengan demikian kami juga tidak meminta calon peminjam untuk menyetor biaya administrasi secara tunai atau transfer sebelum kredit dicairkan, ungkap Agus dalam keterangan persnya, beberapa waktu lalu. Dikutip dari Kominfo.go.id

Dengan adanya oknum yang mengaku pengurus  dan merusak nama baik KSP Nasari seharusnya Pimpinan KSP Nasari Pusat bertindak tegas sebab nama koperasinya  dicatut.  Tujuannya agar tidak ada korban penipuan yang berkedok koperasi. 

" Oknum tersebut bisa dijerat pasal 378 KUH Pidana. Pihak KSP Nasari pusat juga harus bertindak  tegas melaporkan kepada penegak hukum, agar  oknum yang mengaku pengurus dan merusak nama baik KSP Nasari  tidak berkeliaran, nama koperasinya kan dicatut. Dengan demikian  dipastikan dapat mencegah terjadinya penipuan , dan saya yakin oknum yang dimaksud tidak bekerja sendiri, ini sindikat, sehingga tidak menutup kemungkinan korbannya sudah banyak. kita bisa bantu pihak KSP Nasari  kok jika diperlukan. sebab indetitasnya sudah ada pada kami, " pungkas  Joen.SH. praktisi hukum. (Sent)
Komentar

Tampilkan

Terkini