Karawang, Online_datapublik.com – Komisi II DPRD Karawang meminta pemerintah kabupaten (Pemkab) lebih intens dalam mengawasi ketersediaan bahan pokok guna menstabilkan harga selama bulan Ramadan.
Salah satu langkah yang diusulkan adalah memperbanyak pasar murah dan bazar untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Sekretaris Komisi II DPRD Karawang, Natala Sumedha, menegaskan bahwa Pemkab harus turun langsung ke pasar guna memastikan ketersediaan bahan pokok dan mencegah lonjakan harga, terutama menjelang dan setelah Idulfitri.
"Pemkab Karawang melalui dinas terkait harus memastikan stok bahan pokok aman dan tidak ada lonjakan harga yang signifikan. Salah satu solusinya adalah dengan menggelar bazar murah untuk membantu masyarakat," ujar Natala, Rabu (5/3).
Ia menambahkan, meskipun saat ini sudah ada beberapa pasar murah di beberapa kecamatan, upaya tersebut masih perlu diperluas agar lebih banyak warga yang merasakan manfaatnya. Beberapa bahan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula diketahui mengalami kenaikan harga di sejumlah pasar tradisional.
"Jika bazar murah diperbanyak, masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Langkah ini juga bisa menekan spekulasi harga di pasaran," tambahnya.
Selain itu, Natala menekankan pentingnya koordinasi antara Pemkab Karawang dengan pelaku usaha, distributor, serta pelaku UMKM untuk memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar. Dengan begitu, potensi kelangkaan dan kenaikan harga yang tidak wajar bisa diminimalisir.
Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah konkret guna mengantisipasi gejolak harga di pasar, terutama di tengah meningkatnya permintaan selama Ramadan dan Idulfitri. "Langkah ini tidak hanya membantu masyarakat kecil, tetapi juga menjaga stabilitas ekonomi daerah," tutupnya.
(Red)