Purwakarta, Online_datapublik.com – BPJS Kesehatan kembali menghadirkan Posko Mudik bagi para pemudik Lebaran 2025. Layanan ini disediakan sebagai bentuk dukungan terhadap kenyamanan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan masyarakat luas selama perjalanan mudik.
Selain pemeriksaan kesehatan gratis, BPJS Kesehatan juga menyediakan fasilitas pijat relaksasi di beberapa titik strategis yang menjadi jalur utama arus mudik.
Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan, David Bangun, mengungkapkan bahwa Posko Mudik BPJS Kesehatan dapat dimanfaatkan oleh pemudik mulai 26–30 Maret 2025.
Sementara itu, untuk arus balik, posko akan beroperasi pada 5–7 April 2025 di Rest Area Heritage Banjaratma KM 260B, Brebes.
"BPJS Kesehatan senantiasa menghadirkan Posko Mudik agar para pemudik bisa beristirahat dan mendapatkan layanan kesehatan secara gratis. Layanan ini tidak dipungut biaya dan tersedia selama 24 jam," ujar David saat meresmikan Posko Mudik BPJS Kesehatan di Rest Area Tol Cipularang KM 88A, Rabu (26/3).
Beberapa titik lokasi Posko Mudik BPJS Kesehatan meliputi Terminal Pulo Gebang Jakarta, Rest Area Tol Ungaran KM 429A, Terminal Purabaya Sidoarjo, Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Pelabuhan Merak Banten, Rest Area Tol Cipularang KM 88A Purwakarta, dan Rest Area Tol Cipali KM 166A Majalengka.
David menjelaskan bahwa jumlah pemudik Lebaran 2025 diperkirakan mencapai 146,48 juta orang atau sekitar 52% dari jumlah penduduk. Meski turun 24% dibanding tahun lalu, BPJS Kesehatan tetap berkomitmen memberikan layanan kesehatan untuk mencegah kelelahan berkendara yang bisa berujung pada kecelakaan lalu lintas.
Selain pemeriksaan kesehatan, pemudik dapat menikmati berbagai layanan lain seperti konsultasi medis, penyediaan obat-obatan, tindakan medis sederhana, hingga rujukan jika diperlukan. Tak hanya itu, BPJS Kesehatan juga menyediakan takjil gratis bagi pemudik yang singgah.
David mengimbau peserta JKN untuk memastikan status kepesertaan mereka tetap aktif agar dapat mengakses layanan kesehatan di fasilitas terdekat tanpa kendala.
Dengan prinsip portabilitas Program JKN, peserta dapat mengakses layanan rawat jalan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) hingga tiga kali dalam sebulan. Dalam keadaan darurat, pemudik juga bisa langsung menuju rumah sakit terdekat tanpa perlu rujukan.
BPJS Kesehatan juga berkoordinasi dengan fasilitas kesehatan tingkat pertama dan lanjutan agar tetap memberikan pelayanan selama periode mudik.
Informasi mengenai fasilitas kesehatan yang beroperasi selama libur Lebaran dapat diakses melalui aplikasi Mobile JKN atau BPJS Kesehatan Care Center 165.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta, Deni Darmawan, menyambut baik inisiatif BPJS Kesehatan ini.
"Kami berharap Posko Mudik BPJS Kesehatan benar-benar memberikan manfaat bagi para pemudik. Mudik harus tetap memperhatikan kesehatan agar bisa kembali ke tempat kerja dengan kondisi prima," ujarnya.
Dengan adanya Posko Mudik BPJS Kesehatan, pemudik diharapkan dapat menjalani perjalanan dengan lebih nyaman dan aman, serta tetap menjaga kesehatan selama perjalanan pulang kampung.
(Red)