Subang, Online_datapublik.com - Kurang dari 2 (dua) jam, usai kejadian pengeroyokan Wartawan Media Online hadejabar.com, unit Jatanras Satreskrim Polres Subang ringkus 5 (lima) orang pelaku penganiayaan di lokasi kandang ayam petelor di wilayah Desa Sukahurip, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (9/4) sore.
Sementara itu, sebelumnya Tim Unit Jatanras Sat Reskrim Polres Subang menerima laporan bahwa di wilayah Desa Sukahurip, Kecamatan Cijambe, ada kasus penganiayaan terhadap Wartawan, yang memang saat ini wartawan tersebut dirawat langsung di RSUD Subang.
Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu melalui Kasat Reskrim Polres Subang, AKP Bagus Panuntun, yang didampingi Kanit Unit Jatanras, IPDA Tatang Suryaman, menegaskan bahwa penanganan kasus ini dilakukan secara profesional dan berdasarkan fakta yang ada.
“Sebagai respon cepat Bapak Kapolres Subang, alhamdulillah tidak lebih dari dua jam pelaku sudah kami diamankan. Untuk keterangan lengkap nanti kami akan presriliskan,” ujar AKP Bagus saat ditemui awak media.
Selanjutnya, AKP Bagus juga menjelaskan bahwa dari penangkapan para pelaku kekerasan terhadap wartawan tersebut, saat ini kelima pelaku sedang dalam proses pemeriksaan lebih lanjut.
“Mereka mengakui. Nah, saat ini kita akan lakukan gelar perkara untuk penetapan tersangka,” ungkap Kasat Reskrim Polres Subang.
Sementara itu, Kapolres Subang juga menugaskan Unit Tipidter ke lokasi kejadian di kandang ayam petelur di Desa Sukahurip untuk melakukan pengecekan terkait perizinan kandang ayam petelur yang sudah beroperasi selama 3 (tiga) tahun tersebut.
Selanjutnya hal ini, Kasat Reskrim Polres Subang juga menegaskan bahwa saat ini pihaknya fokus pada dugaan tindak pidana pengeroyokan terlebih dahulu.
“Harus gelar perkara dan keterangan saksi-saksi, kita fokus pada masalah tindak pidana pengeroyokan dulu. Masalah lain-lain nanti kita pilah,” tegasnya.
Dalam hal ini, AKP Bagus Panuntun memastikan bahwa proses penanganan kasus ini akan dilakukan secara profesional dan transparan.
“Percayakan kepada kami. Kami jamin proses ini akan transparan dan kami akan profesional. Hasilnya bagaimana, BAP-Nya bagaimana, nanti akan kita sampaikan dalam pres release,” pungkasnya.
( WS )